Eksodus Warga Watubonang Tak Perlu Dipermasalahkan Semua Sudah Selesai

Beberapa bulan yang lalu Ponorogo sempat digegerkan dengan beberapa warga desa Watubonang, Kecamatan Badegan yang eksodus ke Pondok Falahil Mubtadi’in Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon Malang. Karena sudah dianggap selesai tim pelaksana yang mengurusi hal tersebut akhirnya dibubarkan pada hari ini, Selasa (22/10/2019) oleh Wakil Bupati Soedjarno.

Menurut pantauan ponorogo.go.id ketika mengikuti mediasi pembubaran di ruang bantarangin gedung graha krida, camat Badegan, Ringga Menggatakan bahwa kondisi masyarakatnya yang sudah pulang ke desa Watubonang dalam keadaan sehat, dan baik-baik saja.

“Laporan dari mantan Kades Watubonang saat ini ada 20 jiwa atau 7 KK yang belum kembali ke desa dengan rincian satu KK terdiri dari 3 jiwa pulang ke Sumatra, serta satu KK terdiri dari tiga jiwa pulang kerumah mertuanya di Blora, dan yang masih bertahan di Kasembon Malang ada 5 KK yang terdiri 14 jiwa,” ungkapnya.

Sementara itu Wakil Bupati Ponorogo, Soedjarno meminta kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ponorogo untuk mensosialisasikan pindah KK ke Kabupaten lain. Untuk yang masih bertahan di pondok tidak dipulangkan, pasalnya itu hak mereka.

“Perkara ini sudah selesai, jadi tak perlu dipermasalahkan lagi, bilamana ada warga Watubonang yang pergi ke pondok itu lagi, maka mereka untuk mencari ilmu,”pungkasnya. (Kominfo/fdl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*