Puluhan sarang tawon vespa affinis atau sebagai kita sebut tawon ndas berhasil dimusnahkan oleh petugas pemadam kebakaran (damkar). Laporan hampir setiap hari masuk ke kantor Dinas Satpol PP terkait adanya sarang tawon ndas yang meresahkan warga.
Seperti kejadian kemarin dan hari ini, kemarin petugas damkar memusnahkan sarang tawon ndas yang berada dibelakang SMPN 2 Ponorogo dan memgancam siswa, giliran hari ini, Kamis (19/12/2019) memusnahkan sarang tawon di rumah Totok, warga Jinglong, Ponorogo.

“Setiap hari sekarang ada laporan mengenai sarang tawon yang meresahkan warga,” sebut Iwan Hariono, petugas Damkar saat ditemui di lapangan.
Iwan menceritakan sarang tawon di rumah Totok cukup menyulitkan pasalnya sarang tawon berada di atap bangunan. Serta dirumah totok ada 3 sarang tawon.
“Petugas tadi harus naik keatas atap untuk melakukan pemusnahan, untuk diameternya sendiri ada sekitar 30 centimeter,” jelasnya.
Ditanya terkait dengan metode pemusnahannya, Iwan menceritakan pihaknya menggunakan deterjen yang di campur dengan air dan di semprot ke sarang tawonnya.
“Tak ada alat khusus, kami menggunakan jaket dan helm serta jurigen yang diisi dengan deterjen dan air lalu disemprotkan kesarangnya,” kata iwan.
Belakangan ini memang marak ditemukan di Ponorogo, populasinya cukup banyak hingga membuat petugas hampir setiap hari melakukan pemusnahan sarang tawon. Sampai saat ini tak kurang dari 40 sarang tawon sudah dimusnahkan.
Sebagai informasi untuk masyarakat yang merasa resah terhadap adanya sarang tawon ndas, bisa menghubungi Damkar Ponorogo melalui 0352461013. (Kominfo/fdl)