Bupati Ponorogo Rehab Rumah Bu Tutik

KABAR pilu nasib Tutik, warga Dukuh Genuk, Desa Senepo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, menjadi perhatian khusus Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni. Satu tim dari Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Ponorogo langsung dikirim ke rumah Tutik untuk melakukan rehab.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian Pengembangan (Bappeda Litbang) Kabupaten Ponorogo kepada ponorogo.go.id, Senin (17/2/2020) mengatakan, rehab rumah tidak layak huni (RTLH) milik Tutik merupakan inisiatif dari Bupati Ipong saat mendengar kabar nasib malang warganya.

Kondisi rumah Tutik, warga Dukuh Genuk, Desa Senepo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo yang akans egera direhab.

“Kebetulan Bu Tutik ini adalah warga yang belum tersentuh program Rehab RTLH di kawasan Kecamatan Slahung. Bukan karena tidak didata, tapi saat ini program rehab RTLH hanya bisa diterapkan untuk desa atau kelurahan yang RTLH-nya berjumlah 20 atau lebih. Sementara, di Desa Senepo, jumlah RTLH warganya kurang dari 20 sehingga Bu Tutik ini tidak masuk (dalam rencana rehab RTLH 2020),” jelas Sumarno.

Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Ponorogo Sumarno (berkaca mata) dan Kepala DPUPKP Kabupaten Ponorogo Jamus Kunto Purnomo saat memberikan keterangan terkait rehab rumah Tutik, warga Dukuh Genuk, Desa Senepo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo.

Bupati Ipong yang tergerak oleh kondisi ini langsung memberikan instruksi kepadanya sebagai pimpinan dinas yang menangani penganggaran RTLH untuk membantu Tutik. Karena tidak masuk anggaran rehab RTLH tahun ini, maka Bupati Ipong memerintahkan merehab rumah Tutik dengan dana pribadinya.

“Untuk tahun ini memang ketentuan dari pusat seperti itu. Tahun depan kemungkinan sudah ada perubahan sehingga yang desa atau kelurahannya memiliki RTLH kurang dari 20 bisa mendapatkan program rehab RTLH ini. Tahun ini (2020) kita dapat anggaran rehab RTLH untuk 1.600 unit rumah,” terang Sumarno.

Untuk teknis pelaksanaan di lapangan, Kepala DPUPKP Jamus Kunto Purnomo telah mengirimkan tim untuk menyurvei kondisi rumah Tutik. Juga untuk mendorong warga sekitar untuk bergotong-royong dalam merehab rumah Tutik sesuai arahan Bupati Ipong. Tim juga segera melakukan pembelanjaan material yang dibutuhkan untuk rehab ini.

Bahan bangunan untuk rehab rumah Bu Tutik sudah sampai di lokasi

“Kami langsung koordinasi dengan kawan-kawan di bawah, kecamatan hingga desa, untuk memberitahukan bahwa untuk Bu Tutik ini akan ada kegiatan dari bupati dengan format seperti rehab RTLH. Nah, tim teknis dari kami (DPUPKP) akan membelikan material, lalu dari desa kita harapkan menyediakan tenaga kerja swadaya untuk membantu pembangunan rumah Bu Tutik ini. Pengiriman bahan bangunan dilakukan hari ini untuk dikerjakan secara gotong royong mulai besok,” ulasnya. (kominfo/ahm/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*