CADANGAN pangan di Kabupaten Ponorogo, terutama beras yang beredar di masyarakat, dipastikan mencukupi untuk tiga bulan ke depan. Tercatat, telah terjadi surplus hasil panen padi pada musim kali ini.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo Medy Susanto, Selasa (12/5/2020) mengatakan, saat ini wilayah Ponorogo baru saja selesai melakukan panen raya padi dengan total produksi 1.725.640 ton. Bahkan, sebagian wilayah sudah mulai melakukan penanaman untuk musim tanam MK 1 atau musim kemarau awal tahun.
“Cadangan pangan Ponorogo saat ini tetap aman sampai bulan Juni meski berada di tengah pandemi corona. Sehingga, masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan pangan,” ungkap Medy Susanto.
Medy Susanto menjelaskan, pada musim panen ini luasan lahannya sebesar 28.274 hektare. Produksi rata-ratanya 1,6 kuintal perhektare.
“Dengan total produksi 1.7 juta ton dan jumlah penduduk Ponorogo 870.705 maka konsumsi berasnya hanya sekitar 241.838 kuintal. Ada selisih produksi dan konsumsi sebanyak 88.301 ton. Itulah angka surplus Ponorogo. Cukup sampai tiga bulan,” jelas Medy Susanto. (kominfo/dist)