Bupati Ponorogo, Wabup dan Sekda Serahkan Sapi 4 Ton Untuk Kurban

PADA perayaan Idul Adha 1441 H atau 2020 M kali ini Bupati Ponorogo, Wabup dan Sekretaris Daerah setempat menyerahkan empat ekor sapi yang rata-rata bobotnya sekitar 1 ton sebagai hewan kurban. Juga ada tambahan satu ekor sapi lagi yang juga berbobot sekitar 1 ton, yaitu dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Sapi kurban tersebut diserahkan kepada Takmir Masjid Jami Ponorogo RMAA Tjokronegoro untuk disembelih pada Sabtu (1/8/2020). Hal ini mengingat Jumat ini dinilai hari pendek. Sapi kurban atas nama Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Wabup Soedjarno dan Sekda Agus Pramono jenisnya sama yaitu sapi limosin jantan. Sapi-sapi tersebut diserahkan oleh masing-masing pejabat usai pelaksanaan Salat Ied 1441 H di depan halaman Masjid Jami RMAA Tjokronegoro. Sedangkan sapi dari Gubernur Khofifah diwakili penyerahannya oleh Bupati Ipong.

Jumlah hewan kurban atas nama Pemkab Ponorogo untuk warga di berbagai daerah di Ponorogo pada Idul Adha 2020 ini mencapai 65 ekor. Sebanyak 39 ekor berupa sapi atau lembu dan sebanyak 26 ekor lainnya berupa kambing. Hewan-hewan kurban ini merupakan sumbangan dari Perangkat Daerah (dinas dan badan di Pemkab Ponorogo).

“Hewan kurban dari dinas dan badan atas nama Pemkab Ponorogo ada 65 ekor. Dari Wabup dan Sekda masing-masing satu ekor. Bupati Ipong menyumbangkan dua ekor sapi. Jadi ada empat ekor dari mereka bertiga. Ditambah satu lagi dari Bu Gubernur (Jatim, Khofifah),” terang Kabag Kesra Setda Kabupaten Ponorogo M Fadlal.

Di Masjid Jami Ponorogo, hewan kurban sapi mencapai 12 ekor sapi dan kambing 5 ekor, meningkat dari tahun lalu yang hanya 11 ekor sapi dan 5 ekor kambing. “Ini meningkat meskipun sedang ada pendemi,” ungkap Panitia Kurban 1441 H Takmir Masjd Jami Ponorogo Jarot.

Sementara itu Bupati Ipong berharap, hewan kurban yang diberikan kepada masyarakat bisa memberi manfaat dan barokah. Apalagi, dari beberapa kali kunjungan yang dilakukanya ke daerah-daerah, banyak warga yang disumbang hewan kurban memang jarang sekali mengkonsumsi daging.

“Dengan adanya hewan kurban ini bisa memberikan kebahagiaan dan juga bisa turut meningkatkan gizi bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Bupati Ipong.

Sebelumnya, menjelang pelaksanaan Salat Idul Adha, Bupati Ipong menyempatkan diri memberikan arahan kepada masyarakat. Bupati Ipong mengingatkan agar seluruh warga Ponorogo tidak lengah terhadap berbagia cara penularan virus corona.

“Apalagi saat ini covid-19 belum ada obatnya dan vaksin corona belum ditemukan. Jadi yang paling mujarab adalah melakukan pencegahan penularan. Yaitu disiplin protokol kesehatan pencegahan penularan covid-19. Yaitu sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, mengenakan masker saat berinteraksi dengan orang lain dan menjaga jarak aman,”ulas Bupati Ipong. (kominfo/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*