Di Tengah Pandemi Covid-19, Upacara HUT RI ke 75 Tahun Berjalan Khidmat

Upacara bendera dalam memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 75 pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebelumnya upacara HUT RI dihadiri ribuan orang, akan tetapi pada tahun ini dengan adanya pandemi global peserta upacara hanya 30 orang terdiri dari TNI, Polri, dan ASN. Tak hanya itu saja pasukan pengibar bendera pusaka pun hanya tiga orang.

Dalam upacara tersebut Wakil Bupati Ponorogo, Soedjarno selaku inspektur upacara, Sunarto, Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo pembaca teks proklamasi, Syaikhul Hadi, Kepala Kemenag Kabupaten Ponorogo pembaca do’a.

Wabup Soedjarno usai upacara HUT RI ke 75 mengatakan bahwasannya dengan adanya pandemi global covid-19 pada tahun ini membuat peringatan berbeda dari tahun sebelumnya, akan tetapi perbedaan itu tak mengurangi rasa khidmat kita dalam melaksanakan upacara HUT RI ke 75.

“Moment ini sangat bersejarah bagi seluruh bangsa dengan kondisi apapun kita tetap harus melaksanakan, seperti kondisi saat ini dengan adanya covid-19 mengharuskan kita melaksanakan upacara HUT RI dengan mengedepankan Protokol Kesehatan,” ungkap, Senin (17/8/2020).

Soedjarno juga menjelaskan selain perserta uapacara yang kita batasi untuk tempatnya yang biasa kita adakan di alun-alun, pada tahun ini kita adakan di Halaman Pemerintah Kabupatem Ponorogo.

Usai melaksanakan upacara HUT RI ke 75 tahun, Pemerintah Kabupaten Ponorogo membagikan masker dari Kementrian Dalam Negeri melalui PKK Kabupaten Ponorogo. Dengan adanya pembagian masker diharapkan nantinya masyarakat memakainya.

“Masker ini tidak sekedar dibagi tapi juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, dan upacara momentum ini bisa menjadi motivasi bagi kita semua, dan sangat bermakna bagi Bangsa dan Negara, seetta menghargai perjuangan para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Republik Indonesia,” pungkasnya. (Kominfo/fdl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*