Pengusaha Ponorogo Raih Upakarti UMKM

PENGUSAHA di Ponorogo ternyata mampu berkiprah di kancah nasional. Terbukti, Lusia Widyarini, seorang pengusaha makanan dan minuman berbahan dasar daung janggelan mampu meraih Upakarti atau penghargaan sebagai apresiasi kepada insan yang telah berdedikasi dalam pengembangan sektor Industri Kecil dan Menengan (IKM)

Lusia meraih penghargaan atas kerja kerasnya dalam mengembangkan produk janggelan di bawah bendera UD Rizqi Agung. Ia dinilai mampu turut mengembangkan ekonomi di lingkungannya. Penghargaan Upakarti ini diserahkan secara virtual oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin dari ruang kerjanya (Kamis, 10/12/2020). Sedangkan para penerima upakarti berada di salah satu hotel di Jakarta.

“Dengan produk janggelan, baik kemasan gelas, botol maupun stik janggelan, Ibu Lusi ini dinilai mampu menggerakkan ekonomi di sekitarnya di Desa Selur, Ngrayun, Ponorogo,” ungkap Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Perdagkum) Kabupaten Ponorogo Addin Andhanawarih, usai menghadiri Seremoni Penyerahan Upakarta secara virtual di Ruang Vidcon BPPKAD Pemkab Ponorogo.

Wabup Ponorogo Soedjarno saat menghadiri Penghargaan Upakarti dan IDGS secara virtual di di Ruang Vidcon BPPKAD Pemkab Ponorogo, Kamis (10/12/2020).

Wakil Bupati Ponorogo Soedjarno yang juga turut menghadiri kegiatan tersebut berharap prestasi yang diraih Ibu Lusia ini bisa memotivasi pengusaha lain untuk bekerja keras dan bersemangat dalam menggerakkan ekonomi di daerahnya.

“Apalagi di Ponorogo ini sangat banyak produk yang bisa dikembangkan selain janggelan. Harus ada inovasi-inovasi dari pengusaha-pengusaha yang lain untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas serta pengemasan sehingga menarik bagi konsumen,” ujar Wabup Soedjarno.

Wabup Soedjarno yakin, para pengusaha di Ponorogo akan lebih berdaya dalam mengerakkan ekonomi dan berkiprah di kancah nasional. Sebab, Ponorogo adalah kabupaten dengan jumlah UMKM terbanyak kedua di Jawa Timur. Sehingga potensi dari Ponorogo untuk menghadirkan UMKM yang maju dan berkualitas sangat besar. (kominfo/dist)

Lusia meraih penghargaan atas kerja kerasnya dalam mengembangkan produk janggelan di bawah bendera UD Rizqi Agung. Ia dinilai mampu turut mengembangkan ekonomi di lingkungannya. Penghargaan Upakarti ini diserahkan secara virtual oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin dari ruang kerjanya (Kamis, 10/12/2020). Sedangkan para penerima upakarti berada di salah satu hotel di Jakarta.

Wabup Ponorogo Soedjarno dan sejumlah pejabat Pemkab Ponorog saat menghadiri Penghargaan Upakarti dan IDGS secara virtual di di Ruang Vidcon BPPKAD Pemkab Ponorogo, Kamis (10/12/2020).

“Dengan produk janggelan, baik kemasan gelas, botol maupun stik janggelan, Ibu Lusi ini dinilai mampu menggerakkan ekonomi di sekitarnya di Desa Selur, Ngrayun, Ponorogo,” ungkap Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Perdagkum) Kabupaten Ponorogo Addin Andhanawarih, usai menghadiri Seremoni Penyerahan Upakarta secara virtual di Ruang Vidcon BPPKAD Pemkab Ponorogo.

Wakil Bupati Ponorogo Soedjarno yang juga turut menghadiri kegiatan tersebut berharap prestasi yang diraih Ibu Lusia ini bisa memotivasi pengusaha lain untuk bekerja keras dan bersemangat dalam menggerakkan ekonomi di daerahnya.

“Apalagi di Ponorogo ini sangat banyak produk yang bisa dikembangkan selain janggelan. Harus ada inovasi-inovasi dari pengusaha-pengusaha yang lain untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas serta pengemasan sehingga menarik bagi konsumen,” ujar Wabup Soedjarno.

Wabup Soedjarno yakin, para pengusaha di Ponorogo akan lebih berdaya dalam mengerakkan ekonomi dan berkiprah di kancah nasional. Sebab, Ponorogo adalah kabupaten dengan jumlah UMKM terbanyak kedua di Jawa Timur. Sehingga potensi dari Ponorogo untuk menghadirkan UMKM yang maju dan berkualitas sangat besar. (kominfo/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*