Stunting merupakan gangguan pertumbuhan yang dapat dicegah sejak dini diantaranya dengan memperhatikan asupan empat nutrisi penting berikut:
Pertama, protein. Protein adalah nutrisi yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak. Protein merupakan nutrisi utama untuk pembentukan jaringan, seperti otot, kulit, hingga tulang. Selain itu, protein juga bisa meningkatkan sistem imun tubuh anak yang membuat anak akan terhindar dari infeksi secara berulang.
Protein juga merupakan nutrisi yang menunjang fungsi kognitif pada anak usia dini. Dengan asupan protein yang seimbang, anak akan dapat berpikir dengan jernih dan mampu berkonsentrasi dalam belajar.
Kedua, zat besi. Zat besi sangat penting dalam pertumbuhan seorang anak. Zat besi membantu pembentukan selaput saraf pada otak sehingga seorang anak dapat memproses informasi, sehingga anak dapat lebih fokus dalam proses belajar.
Selain itu, zat besi juga berperan dalam pembentukan hemoglobin. Hemoglobin akan membawa oksigen ke seluruh organ tubuh sehingga anak dapat tumbuh aktif.
Ketiga, kalsium. Kalsium tidak hanya berguna untuk pertumbuhan tulang, namun juga membantu perkembangan system saraf dan fungsi otot tubuh anak.
Keempat, karbohidrat. Karbohidrat menjadi salah satu sumber tenaga. Asupan karbohidrat berfungsi menjaga setiap bagian tubuh agar dapat bertahan hidup. Bagi anak, selain menyediakan energi, karbohidrat juga berfungsi untuk memperbaiki fungsi pencernaan, mencegah kerusakan protein tubuh, dan juga pembentukan sel-sel tubuh.