Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mendorong Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ponorogo mengentaskan kemiskinan dan keterbelakangan di wilayah Ponorogo. Pengentasan Kemiskinan menjadi program prioritas Kepemimpinan Bupati Sugiri – Wabup Lisdyarita yang dituangkan pada RPJMD kepemimpinannya.
Hal ini ia utarakan dalam sambutannya, pada acara pelantikan Pimpinan BAZNAS Kabupaten Ponorogo Periode 2021-2026 dan Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Ponorogo masa bakti 2021 – 2026. Bertempat di Gedung Sasana Praja Pemkab Ponorogo, Kamis (28/10/2021).
“Selamat atas dilantiknya pengurus BAZNAS periode 2021 hingga 2026, mari kita bergotong – royong mengentaskan kemiskinan dan keterbelakangan di Ponorogo. Hal ini selaras dengan RPJMD kami, rakyat harus sejahtera,” ungkapnya.
Hadir acara tersebut Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, Ketua DPRD Sunarto, Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo, Plt. Ketua PN Ponorogo Wiyanto, Kajari Ponorogo Rindang Onasis, Ketua Baznas dan DMI Jatim Roziqi, Perwakilan Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Sekdakab Ponorogo Agus Pramomo, Ketua MUI Kabupaten Ponorogo Anshor M. Rusydi, Kepala OPD dan Camat Se-Kabupaten Ponorogo.
Lebih lanjut Bupati Sugiri menguraikan Baznas ini berfungsi sebagai pengelola zakat yang dikeluarkan masyarakat. Disamping mengelola BAZNAS juga berfungsi meningkatkan manfaat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Zakat merupakan salah satu instrumen kunci dalam menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian.
“BAZNAS berfungsi sebagai pengelola zakat yang dikeluarkan oleh masyarakat. Selain mengelola juga meningkatkan manfaat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Bupati Sugiri yang akrab disapa Kang Giri.
Sementara Ketua BAZNAS yang juga selaku Ketua DMI Provinsi Jawa Timur, Roziqi menuturkan pelantikan BAZNAS dan DMI bertepatan dengan peringatan hari sumpah pemuda. Ia berharap dengan kepengurusan BAZNAS bisa membantu masyarakat yang kekurangan, terutama yang terdampak pandemi Covid-19.
“Pelantikan BAZNAS dan DMI ini bertepatan dengan peringatan hari sumpah pemuda. Dengan Kepengurusan BAZNAS yang baru diharapkan bisa mengurangi beban masyarakat terutama yang terdampak Covid-19,” pungkas Roziqi.
Selain pengukuhan pengurus BAZNAS dan DMI juga diserahkan penghargaan dan Uang Pembinaan kepada Juara Lomba MTQ Kecamatan Tahun 2021 oleh Bupati Ponorogo. Penyerahan bantuan 1.000 kilogram beras dari BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat tidak mampu di Ponorogo melalui BAZNAS dan penyerahan santunan kepada peserta yang menimpa musibah serta penyerahan jaminan kepada GTT/PTT yang meninggal dunia. Serta Penyerahan 1.600 paket tambahan gizi santri dari BAZNAS Kab. Ponorogo. (Kominfo/fdl)