Pemerintah Kabupaten Ponorogo bersama instansi terkait (Inkait) menggelar apel pasukan untuk mengantisipasi masuknya varian omicron di Ponorogo. Apel pasukan Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan Di Masyarakat atau yang disebut Pamor Keris ini diikuti oleh 250 personil yang terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP, Dishub, dan BPBD Kabupaten Ponorogo, yang digelar di jalan aloon-aloon utara, Senin (24/1/2022).
Kang Bupati Sugiri Sancoko selaku pimpinan apel, mengatakan, pasukan Pamor Keris ini nantinya akan berkeliling untuk penegakkan protokol kesehatan di masyarakat. “Mudah-mudahan segera ada kesadaran serentak untuk penerapan protokol kesehatan biar omicron tidak ada disini (Ponorogo, red),” Ungkap Kang Bupati Sugiri usai melaksanakan apel gelar pasukan.
Kang Bupati menjelaskan untuk saat ini kasus aktif varian omicron mengalami kenaikan ditingkat nasional, dan penyebarannya lima kali lebih dahsyat dari varian sebelumnya.
“Semoga dengan adanya Pamong Keris ini nanti bisa untuk antisipasi masuknya omicron di Ponorogo, serta pandemi ini segera berakhir ekonomi biar tumbuh, kegiatan masyarakat biar segera ada. Mudah-mudahan ini hanya berita dari langit dan tidak jadi ke Ponorogo,” Jelasnya.
Kang Bupati juga berpesan kepada masyarakat untuk lebih meningkatkan kembali kesadaran akan protokol kesehatannya. “Nanti pak Kapolres menjadi komandannya dalam menegakkan protokol kesehatan,” Imbuhnya.
Sementara itu AKBP Catur Cahyono Wibowo, Kapolres Ponorogo mengatakan untuk apel gelar pasukan ini diikuti oleh 250 personil yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, dan BPBD nantinya pasukan ini akan tersebar untuk menegakkan protokol kesehatan.
“Nanti sasarannya kerumunan, penggunaan masker, ayo mari bersama-sama kita cegah omicron masuk di Ponorogo,” Pungkasnya. (Kominfo/fdl)