Ponorogo Kirim 100 Tandon Untuk Korban Erupsi Semeru

PONOROGO kembali mengirim bantuan untuk para korban erupsi gunung Semeru. Kali ini berupa 100 buah tandon untuk dipasang pada hunian baru warga terdampak erupsi di Lumajang.

Pengiriman bantuan dari Pramuka Peduli dan PMI Kabupaten Ponorogo ini dilepas langsung oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Kakwarcab Ponorogo Kak Lisdyarita dan Ketua PMI Ponorogo Luhur Karsanto dari halaman Pendopo Agung Ponorogo, Rabu (26/1/2022).

Pelepasan pengiriman tandon untuk korban erupsi Semeru

Setelah tandon, Pramuka Ponorogo akan mengirim satu regu pasukan untuk bergabung dengan relawan lain yang akan membangun hunian bagi warga korban erupsi di kawasan Lumajang. Mereka terdiri dari dua anggota Pramuka yang memiliki kecakapan menukang dan delapan anggota Pramuka untuk membantu pembangunan. Regu ini akan bertugas selama sepekan dan akan bergantian disusul regu selanjutnya dengan komposisi yang sama.

Kang Bupati Sugiri mengatakan, pengiriman tandon ini sesuai dengan kebutuhan di lokasi terdampak bencana. Memang, imbuhnya, barang tersebut dipilih setelah melakukan pemetaan kebutuhan dan koordinasi intensif dengan pihak-pihak terkait di lokasi bencana.

Personel Pramuka Peduli dan PMI Ponorogo saat menata tandon yang dikirim ke Lumajang

“Ini bukan pertama kalinya kita mengirim bantuan maupun personel. Dan kita selalu metani (memetakan) secara teliti agar bantuan yang kita bawa ke sana adalah yang dibutuhkan dan benar-benar bermanfaat,” ungkap Kang Bupati Sugiri.

Sebelumnya, dari berbagai ormas, TP PKK Pomorogo dan berbagai komunitas dan Pemkab Ponorogo sudah mengirimkan bantuan dan relawannya. Namun untuk menghindari penumpukan bantuan, sembako atau personel yang justru menganggur, maka pengiriman memang dilakukan setelah berkoordinasi dengan Pemrov Jatim.

“Yang jelas ini adalah misi kemanusiaan. Perbuatan kita ini semua ikhlas demi membantu sesama yang saat ini sedang mengalami musibah,” kata Kang Bupati Sugiri. (kominfo/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*