Face Off Ponorogo Berlanjut ke Jalan Urip Sumoharjo

OPERASI wajah alias face off kota Ponorogo terus berlanjut. Akhir Maret, tahapannya akan dimulai. Sebelum akhir tahun dipastikan sudah ada perubahan yang signifikan pada penampakan segiempat emas Ponorogo yang meliputi Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Diponegoro dan Jalan Urip Sumoharjo.

Hal ini diutarakan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Senin (21/3/2022), usai Rapat Pembahasan Sosialisasi Pembangunan Pedestrian Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo di Ruang Bantarangin Gedung Pemkab Ponorogo.

Kang Bupati Sugiri saat memimpin Rapat Pembahasan Sosialisasi Pembangunan Pedestrian Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo

“Tadi disampaikan Dinas LH (Lingkungan Hidup) akan mulai membongkar media jalan sebelum 31 Maret. Dishub sudah siap memberikan substitusi lampu penerangan. Sehingga, awal Mei akan siap untuk dibangun. Saat itu hujan juga sudah tidak tinggi intensitasnya sehingga mutu bangunan lebih terjamin,” ungkap birokrat yang akrab disapa Kang Bupati Giri ini.

Pembongkaran median jalan ini merupakan bagian dari pembangunan pedestrian atau trotoar di Jalan Urip Sumoharjo. Trotoar tersebut akan diperlebar di bagian utara dan selatan dengan lebar sekitar 2 meter di masing-masing jalur. Lebar saat ini adalah sekitar 2,5 meter. Sehingga, lebar trotoar di jalan tersebut akan mencapai hampir 5 meter di kanan dan 5 meter di kiri. Fasilitas lampu penerangan bertema reog dan taman serta pepohonan akan menjadi wajah baru pada ruas jalan ini.

Kepala Dinas PUPKP Kab. Ponorogo Henry Indra Wardhana saat melakukan paparan terkait Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo

Setelah pembongkaran median jalan, Pemkab akan memberlakukan arus lalu lintas satu arah dari barat ke timur untuk ruas jalan ini. Dinas Perhubungan dan Polres Ponorogo akan segera menyusun sejumlah skenario untuk menyikapi hal ini.

Titik lain yang dibangun adalah pedestrian sisi selatan Jalan Jenderal Sudirman. Bagian ini akan diperlebar dari semula sekitar 2,1 meter menjadi sekitar 3 meter. Pelebaran ruas jalan ini adalah episode kedua dari pelebaran yang telah selesai dilakukan pada akhir 2021 lalu. Pemkab juga akan menambahkan titik-titik biopori dengan kedalaman tertentu di ruas jalan ini.

Tampilan rancangan 3D/tiga dimensi pedestrian Jalan Urip Sumoharjo dalam papran Kepala Dinas PUPKP Henry Indra Wardhana

“Kita masih menyusun timeline (jadwal) untuk pembangunan pedestrian ini. Rencananya, sebelum akhir tahun kita sudah bisa melihat wajah baru di kota kita ini,” ulasnya.

Kang Bupati Sugiri yakin masyarakat Ponorogo sudah sangat sadar bahwa pembangunan kota ini adalah demi kemajuan ekonomi kebaikan, kelancaran serta keindahan kota Ponorogo. Sehingga dukungan dari masyarakat untuk turut bergotong-royong sangat dibutuhkan.

“Nah, masyarakat yang rumahnya masih menjorok ke jalan, empernya sampai di atas trotoar dan mereka yang dagangannya sampai di trotoar saya mohon menyesuaikan diri. Ini bukan untuk mempersulit atau melarang tapi kita ingin memperindah kota. (kominfo/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*