LOKASINYA sedikit tersembunyi. Namun, siapa sangka Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Rida Bordir di Jalan Anjasmoro Ponorogo itu sudah banyak menghasilkan lulusan. Berdiri sejak 2009 lalu, pengelolanya menyelenggarakan dua kelas besar.
Yakni, kelas program beasiswa dan kelas reguler. Di kelas beasiswa bantuan pemerintah yan masuk program pendidikan kecakapan kerja itu, peserta menjalani pelatihan secara gratis.
‘’Mulai dari bahan ajar, peralatan, uang ujian, semuanya cuma-cuma,’’ kata Farida Widyastutik, pengelola LKP Rida Bordir, Senin (18/4/2022).

Farida sengaja membagi kelompok-kelompok kecil di kelas beasiswa itu agar pelatihan berlangsung efektif. Satu instruktur mengampu maksimal lima peserta. LKP Rida Bordir menawarkan kursus tata busana, bordir, sulam, membatik, dan membuat hantaran.
Farida mengungkapkan, LKP-nya pernah meraih juara 1 instruktur berprestasi Ponorogo 2019 dan juara 3 instruktur berprestasi Jawa Timur 2019.
‘’Kami berupaya membentuk lulusan yang terampil sehingga sudah siap pakai kalau masuk dunia kerja,’’ terangnya.

Bahkan, seorang instruktur mendampingi seorang peserta di kelas reguler. Dengan begitu, target kemahiran peserta dapat lebih mudah tercapai. Ada enam instruktur yang siap membimbing peserta. Di kelas ini, tak berlaku batasan usia peserta kursus dan pelatihan.
‘’Baik di kelas beasiswa maupun reguler, kami memiliki catatan perkembangan perkembangan peserta setiap hari. Progres belajar terpantau,’’ jelas Farida. (kominfo/dyah/hw)