Juara Dunia Pencak Silat dan Peraih Perak AUG 2022 adalah Dua Atlet dari Ponorogo

KADO istimewa untuk Hari Jadi ke-526 Kabupaten Ponorogo. Dua atlet pencak silat pulang ke kampung halaman dengan menyumbangkan medali emas kejuaraan dunia dan medali perak dari ajang ASEAN University Games (AUG) 2022. Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyambut langsung kedatangan juara dunia pencak silat Aji Bangkit Pamungkas dan peraih medali perak AUG 2022 Ahmad Zein Fauzi ketika hendak masuk perbatasan di kawasan Mlilir, Selasa (9/8/2022) pagi.

Dua kakak beradik itu diarak dengan mobil jip terbuka hingga transit di Pringgitan (rumah dinas bupati Ponorogo). Kang Bupati –sapaan Sugiri Sancoko—berdiri tepat di samping Bangkit. Warga seperguruan silat dengan Bangkit dan Zein ikut dalam iring-iringan kendaraan. Atlet pencak silat peraih emas Asian Games 2018 itu mengulang prestasi gemilangnya dengan menjuarai The 19th Pencak Silat Championship 2022 (Kejuaraan Pencak Silat Dunia) di Melaka, Malaysia.

Aji Bangkit Pamungkas, Ahmad Zein Fauzi (belakang) bersama Kang Bupati ketika konvoi penyambutan menuju Pringgitan Rumah Dinas Bupati, Selasa (9/8/2022).

Kang Bupati ikut bangga dengan raihan prestasi Bangkit yang membuktikan Ponorogo gudangnya atlet pencak silat bertalenta tinggi. Pembuktian juga dilakukan Zein, kakak Bangkit, peraih medali perak di Pesta Olahraga Mahasiswa ASEAN yang berlangsung di Thailand pada 24 Juli – 7 Agustus 2022. ‘’Prestasi anak muda Ponorogo hebat-hebat,’’ kata Kang Bupati.

Kang Bupati berharap prestasi Bangkit dan Zein mampu memotivasi sebayanya di Ponorogo. Tidak menutup kemungkinan bakal bermunculan atlet-atlet dari berbagai cabang olahraga (cabor) yang meraih juara di ajang nasional, Asia Tenggara, Asia, hingga kejuaraan dunia. Pemkab Ponorogo akan mengimbanginya melalui pembinaan atlet serta penyediaan sarana dan prasarana olahraga. ‘’Kami mendukung penuh dengan melakukan sejumlah pembenahan,’’ terangnya.

Terpisah, Bangkit mengungkapkan bahwa butuh perjuangan ekstra meraih medali emas di Kelas Bebas B Kejuaraan Pencak Silat Dunia 2022 di Melaka, Malaysia, 25 – 31 Juli 2022. Dia harus bertarung dengan pesilat berbobot 110 kilogram atau lebih. Bangkit sengaja menaikkan berat badannya. Berkat latihan rutin dan disiplin ketat, dia mampu mengalahkan Mr Adthapong Saengtep, atlet asal Thailand di babak final. ‘’Berkat suport dari Pak Bupati saat bertemu di Jakarta dan restu orang tua. Proses tidak akan pernah mengkhianati hasil,’’ ungkap Bangkit. (kominfo/fad/hw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*