Perbaikan Jalan Rusak di Ponorogo Sudah Go Minggu Kedua September

TUNTAS sudah penandatanganan kontrak 51 paket pekerjaan peningkatan jalan di Ponorogo. Minggu kedua dalam September 2022 ini, pembangunan jalan rusak akan dimulai. Para penyedia jasa konstruksi senilai Rp 155 miliar dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) itu juga sudah menyerahkan uang jaminan pelaksanaan. ‘’Pekerjaan sudah dimulai paling lambat minggu kedua September,’’ kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Ponorogo Henry Indrawardana, Kamis (1/9/2022).

Menurut dia, butuh waktu 45 hari hingga 90 hari pelaksanaan untuk tiap-tiap pekerjaan peningkatan jalan. Durasi itu bergantung lebar dan panjang jalan yang diperbaiki. Dari sekitar 1.600 kilometer total panjang jalan yang ada di Ponorogo, setidaknya sepanjang 150 kilometer bakal tersentuh perbaikan. ‘’Sesuai skala prioritas, kami sudah mengklasifikasikannya,’’ terang Henry.

MASUK ANTREAN: Jalan Sultan Agung Ponorogo bakal tersentuh perbaikan dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional.

Prioritas diarahkan pada jalan menuju destinasi wisata; jalan bus perintis; jalan penghubung antarkabupaten; jalan alternatif jalur nasional; jalan penghubung daerah terpencil; jalan penghubung dalam kota; jalan penghubung kawasan Selingkar Wilis; dan jalan poros desa.

Henry berharap seluruh paket pekerjaan peningkatan jalan itu selesai tepat waktu. Pihak penyedia jasa masih harus menanggung perbaikan jika terjadi kerusakan selama masa pemeliharaan. Uang jaminan pelaksanaan sebesar lima persen dari nilai kontrak yang telah disetor rekanan dijadikan sebagai garansi. ‘’K ualitas pekerjaan harus memenuhi spesifikasi teknis,’’ jelasnya. (kominfo/win)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*