Update Covid-19, Bertambah 4 Kasus Baru di Ponorogo

Selama 4 hari ini, Covid-19 di Ponorogo naik 15 kasus, tak hanya import case, tetapi terdapat beberapa kasus yang diduga merupakan transmisi lokal.

“Covid-19 ini penularannya begitu cepat, contoh pada kasus pasien nomor 41, dari satu orang tersebut bisa langsung menular ke empat anggota keluarga lainnya, salah satunya baru dinyatakan positif hari ini, Sabtu (4/7/2020),” ungkap Bupati Ipong.

Selain pasien tersebut juga terdapat tiga penambahan kasus baru, yaitu Perempuan, 29 tahun, asal Desa Dayakan, Kecamatan Badegan, pasien ini merupakan saudara dari pasien konfrim nomor 42.

“Ia sehari-hari beraktifitas bersama pasien nomor 42 karena kebetulan rumahnya bersebelahan,” tutur Bupati Ipong.

Selanjutnya tambahan pasien kedua laki-laki, 35 tahun, asal Desa Ngrogung, Kecamatan Ngebel, ia merupakan sopir travel yang mengantar pasien konfrim nomor 42 ke Surabaya.

Ketiga, laki-laki, 25 tahun asal desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo yang sebelumnya bekerja sebagi teknisi di Bandara Makassar, pada tanggal 20 Juni 2020 dilakukan RDT di Makassar untuk keperluan pulang ke Ponorogo untuk menikah, dan hasilnya non reaktif. Pada tanggal 22 Juni pasien menyelenggarakan akad nikah di rumah istrinya di Wilayah Kertosari, Babadan dengan dihadiri keluarga dekat. Dan tanggal 29 Juni berencana kembali ke Makassar dan melakukan test RDT di RSU swasta di Ponorogo, hasilnya reaktif selanjutnya dilakukan pengambilan swab hasilnya hari ini positif.

“Saat ini Pemkab sedang lakukan tracing terhadap siapa saja kontak erat, kemudian dilakukan testing PCR dan dihimbau untuk isolasi dirumah,” katanya.

Hari ini, Bupati Ipong mengabarkan ada tambahan empat kasus baru, dan menghimbau kepada seluruh warga Ponorogo, utamanya satgas covid-19 yang ada di Desa/Kelurahan pihaknya berharap untuk lebih ketat dalam memantau setiap orang keluar masuk desa/kelurahan. Bila perlu difungsikan kembali isolasi mandiri desa, jika kondisi di rumah tidak memungkinkan untuk isolasi mandiri.

“Yang kita hadapi sekarang ini adalah krisis kesehatan, tidak hanya Pemerintah, semua orang harus turut berperan serta dalam penanganan Covid-19, dan tetap mendisiplinkan protokol kesehatan, janganlah ada yang merasa sok sakti ataupun sok sehat, penyakit ini bisa menyerang siapa saja, kapan saja dan dimana saja,” pungkasnya. (Kominfo/fdl)

Data kasus covid19 di kab. ponorogo per hari ini :
Total = 54
sembuh = 32
isolasi RS = 19
meninggal = 3

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*