Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menghadiri pengukuhan Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) oleh Pimpinan Cabang FKDT Kabupaten Ponorogo masa khitmat 2021-2024, di Pendopo Agung Pemkab Ponorogo, Sabtu (13/3/2021). Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Ponorogo, Lisdyarita.
Ahmad Syafi’i, Pimpinan Cabang FKDT Kabupaten Ponorogo mengatakan dengan dilantiknya DPAC FKDT se-Kabupaten Ponorogo ini, ia berharap membawa manfaat untuk Kabupaten Ponorogo dalam memperjuangkan agama Islam.

“Selamat menjalankan tugas menjadi pengurus DPAC FKDT di tiap Kecamatan masa khitmat 2021-2024,” ungkapnya.
Ahmad Safi’i menjelaskan data akhir tahun 2020 madrasah diniyah (Madin) yang ada di Ponorogo sebagai berikut :
- Madrasah Diniyah Awwaliyah ada 556 Lembaga, Santri ada 45.899, Ustadz 5.125.,
- Madrasah Diniyah Wustha ada 55 Lembaga, Santri ada 10.400, Ustadz 770.,
- Madrasah Diniyah Ulya ada 1 Lembaga, Santri 123, Ustadz 7.

“Total madin yang ada di Ponorogo, 612 Lembaga, 56.422 Santri, dan 5.902 Ustadz, data tersebut tidak termasuk TPQ/TPA dan ustadz berstatus PNS tidak dihitung,” jelasnya.
Sementara itu Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengucapkan selamat atas dikukuhkannya DPAC FKDT Se-Kabupaten Ponorogo masa khitmat 2021-2024, ke depannya nanti kita bisa bergotong royong untuk membikin Ponorogo Hebat dan Bermartabat, dengan lahirnya penerus. Dan nantinya Pemerintah akan mencari jalan tengah apa yang dikeluhkan oleh para ustadz.

“Dengan cara gotong royong kita bikin Ponorogo Hebat dan Bermartabat, sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses,” pungkasnya. (Kominfo/fdl)