Update Covid-19 Ponorogo Angka Kesembuhan Meningkat, Wabup : Tetap Patuhi Prokes

Angka kesembuhan Covid-19 Kabupaten Ponorogo meningkat menjadi 2.981 orang. Sedangkan meninggal mencapai 232 orang, dan yang menjalani isolasi 66 orang. Kasus meninggal Covid-19 mengalami sedikit peningkatan dikarenakan faktor usia yang disertai komorbid.

Hal ini terungkap dalam Rapat Evaluasi PPKM mikro yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jatim yang dipimpin oleh Kapolda Jawa Timur dan diikuti secara daring oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ponorogo bersama Wakil Bupati Ponorogo, Lisdyarita di Gedung Pusdalops Kabupaten Ponorogo, Selasa (13/4/2021).

Penyampaian laporan kasus Covid-19 Kabupaten Ponorogo

“Perkembangan Covid-19 Kabupaten Ponorogo, untuk angka kesembuhan mengalami peningkatan, sedangkan untuk angka kematian ada kenaikan sedikit karena faktor usia dan disertai komorbid, kami menghimbau tetap patuhi protokol kesehatan,” ungkap Wakil Bupati yang akrab disapa ‘Bunda Rita’.

Wabup Lisdyarita juga menjelaskan perkembangan vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan sudah mencapai 100 persen atau sudah 4.981 nakes, untuk pelayan publik masih 34,7 persen atau sudah 13.745 orang, sedangkan untuk lansia masih 1,68 persen atau masih 1.292 orang yang mendapatkan vaksin.

“Untuk vaksinasi Covid-19 prioritas tenaga kesehatan sudah 100 persen, pelayan publik 34,7 persen, sementara lansia masih 1,68 persen. Kita juga terus mempercepat vaksinasi kepada masyarakat karena itu salah satu ikhtiar Pemerintah dalam mengatasi COVID-19,” Jelasnya.

Wakil Bupati Ponorogo, Lisdyarita dan forpimda saat mengikuti rapat evaluasi PPKM berbasis mikro

Untuk kebijakan pemerintah terkait larangan mudik lebaran, Satgas Covid-19 Kabupaten Ponorogo juga akan melakukan penyekatan-penyekatan di pintu-pintu masuk dan keluar, serta juga akan ada genose untuk masyarakat yang terpaksa untuk mudik.

“Kebijakan larangan mudik, selain ada penyekatan-penyekatan juga nantinya kami juga akan menginstruksikan kepada seluruh kepala desa dan kelurahan untuk mengaktifkan kembali posko desanya,” pungkas Bunda Rita. (Kominfo/fdl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*