Peringatan HUT RI di Tengah Pandemi, Bupati Sugiri : Tak Boleh Loyo, Ekonomi Harus Bangkit

SEMANGAT kemerdekaan harus membuat seluruh elemen bangsa bangkit meski perayaan HUT RI dalam kondisi pandemi. Semua harus bergerak secara konkret untuk menjaga kondisi perekonomian tetap baik.

Hal ini diutarakan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko usai mengikuti Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ponorogo dengan acara Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Joko Widodo dalam rangka Penyampaian RUU APBN Tahun 2022 dan Nota Keuangan beserta pendukungnya pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2021-2022 di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Kabupaten Ponorogo, Senin (16/8/2021).

Menurutnya, pidato Presiden Joko Widodo yang mengajak semua pihak untuk optimis menghadapi situasi pendemi akan ditindaklanjuti di Ponorogo. “Apa yang diungkapkan Presiden Joko Widodo pada prinsipnya sudah kita lakukan di sini. Yang paling prinsip, di tengah pandemi tidak boleh loyo, ekonomi harus berjalan dan tindakannya harus konkret, nyata,” ungkap Bupatu Sugiri.

Dua agenda terbesar saat ini adalah menjaga paparan covid-19 agar terkendali dan menjaga kondisi ekonomi tetap positif dan tumbuh. Untuk itu, semua pihak harus bertindak secara nyata untuk mencapai kondisi tersebut.

Untuk kegiatan peringatan HUT RI, imbuh Bupati Sugiri, pada 17 Agustus 2021 pagi, seluruh desa akan menggelar upacara dengan kepala desa atau lurah sebagai inspektur upacaranya. Ini adalah cara untuk menanamkan cinta tanah air dan Pancasila sampai ke akar-akarnya sebab Pancasila juga muncul dari akar-akarnya yaitu masyarakat.

Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo Sunarto, hal-hal yang diungkapkan Presiden Joko Widodo pada pidato kenegaraan kali ini wajib direnungkan dan dipahami oleh semua pihak. Terutama terkait penanganan covid-19.

“Memang dalam mengambil kebijakan (terkait penanganan covid-19) sering dihadapkan pada hal yang sulit. Di satu sisi harus ada tindakan yang diambil, di sisi lain ada pihak yang dirugikan. Maka ya ketika tadi beliau meminta maaf terkait hal-hal seperti itu. Sebab pemerintah tentu tidak bertujuan merugikan rakyat ketika membuat sebuah kebijakan,” ungkapnya sambil berharap ke depan berbagia langkah yang diambil bisa membuat kondisi lebih baik.

Pada kegiatan ini, dilaksanakan pula penyerahan penghargaan kepada pemenang Lomba Kelurahan dan Desa Kabupaten Ponorogo 2021. Juga penghargaan kepada para Penerima Penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten Ponorogo tahun 2021. (kominfo/dist)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*