PERCEPATAN capaian vaksinasi covid-19 di Kabupaten Ponorogo terus digenjot. Pada November ini pemberian vaksinasi dosis pertama diyakini bisa berada di angka lebih dari 50 persen. Berbagai pihak masih terus memberikan dukungan agar herd immunity atau kekebalan komunal bisa segera tercapai.
“Kalau hari ini dan besok ada sekitar 25 ribu (tambahan warga yang divaksin) maka capaian kita akan melebihi 50 persen,” ungkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko saat meninjau vaksinasi massal yang difasilitasi Karaton Kasunanan Surakarta di Desa Kauman, Kecamatan Kauman dan di Desa Dadapan, Kecamatan Balong, Rabu (3/11/2021).
Dalam peninjauan tersebut turut serta hadir Gusti Kanjeng Ratu Pakoe Buwono (GKR PB) XIII bersama rombongan dari Karaton Surakarta dan para abdi dalem yang berada di Ponorogo, Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, Sekda Kabupaten Ponorogo yang juga Plt. Kadinkes Ponorogo Agus Pramono serta para anggota forpimka di kedua wilayah.

Dikatakan Bupati Sugiri, vaksin yang diberikan pada vaksinasi massal tersebut merupakan bantuan dari Karaton Kasunanan Surakarta. Bantuan ini adalah yang kedua kalinya diberikan Karaton Surakarta kepada Pemkab Ponorogo. Kali ini jumlahnya mencapai 22.500 dosis vaksin merek pfizer. Bantuan serupa sebelumnya berjumlah 20 ribu dengan merek vaksin sinovac.
Selain pencapaian vaksin dosis pertama, lanjut Bupati Sugiri, yang harus dikejar pencapaiannya adalah vaksinasi covid-19 untuk para lansia. Catatan Dinkes, per tanggal 2 November lalu capaian vaksinasi untuk lansia baru sebesar 18,13 persen. Capaian total vaksinasi dosis pertama 50,02 persen.
Padahal, untuk bisa turun level PPKM dari posisi level 3 pada saat ini ke level 2, Ponorogo harus meraih angka vaksinasi dosis pertama 50 persen lebih dari total sasaran dan 40 persen lebih vaksinasi dosis pertama untuk lansia.
“Sebetulnya, kita ini kan sudah di level 1 kalau dari asesmen Kemenkes. Tapi dari Kemendagri masih level 3 dan mungkin akan turun ke level 2. Memang hanya soal vaksin ini yang kita belum memenuhi,” ujarnya.

Bupati Sugiri mengatakan, salah satu cara mempercepat vaksinasi untuk lansia adalah metode door to door. “Khusus untuk lansia, mungkin perlu door to door (dari rumah ke rumah). Ini mungkin lebih efektif ya kalau di kita ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Pelaksana Sentra Vaksinasi Karaton Surakarta, RAy Febri Dipokusumo mengatakan, pada 3 dan 4 November ini Karaton Surakarta memfasilitasi kegiatan vaksinasi covid-19 di Kabupaten Ponorogo. Vaksinasi tersebut akan digelar di 69 titik lokasi, yaitu 28 puskesmas dan titik-titik lainnya dengan jumlah vaksin sebanyak 22.500 dosis.
Lebih lanjut dia menyebutkan, kegiatan vaksinasi yang diprakarsai oleh Sinuhun Pakoe Boewono XIII dan Gusti Kanjeng Ratu Pakoe Boewono didukung penuh oleh Salim Group.
“Semoga benar-benar bisa ikut serta meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Harapannya bisa membantu percepatan pembentukan kekebalan komunal serta ikut membantu percepatan pemulihan ekonomi,” harap Febri. (kominfo/dist)