SEBANYAK 355 pejabat dilantik dan diambil sumpahnya dalam jabatan barunya dalam mutasi perdana pada masa pemerintahan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Wabup Lisdyarita pada Rabu (24/11/2021) malam di Pendopo Agung Ponorogo.
Hal ini diharapkan menjadi penyegaran di lingkungan kerja Pemkab Ponorogo agar roda pemerintahan bisa bergerak lebih baik demi mewujudkan visi dan misi pemerintahan Bupati Sugiri dan Wabup Lisdyarita.
Pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemkab Ponorogo kali ini pejabat yang dilantik meliputi 18 pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas, 102 pejabat eselon III atau kepala bidang/bagian, dan 234 pejabat eselon IV atau setingkat kepala seksi/subbagian. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini menandai mutasi atau perubahan, promosi atau kenaikan dan rotasi atau perpindahan jabatan.
“Mutasi adalah hal yang biasa. Saya menganggap semua tempat (jabatan/dinas) adalah sama. Tidak ada yang ‘basah’, tidak ada yang ‘kering’. Yang jelas hari ini kita butuh percepatan yang luar biasa sehingga saya butuh penyegaran,” ungkap Bupati Sugiri mengawali sambutan dan pesannya kepada para pejabat yang baru saja dilantik.
Dikatakannya, bila sebagian pihak menilai dirinya tidak segera melakukan mutasi karena tidak memiliki keberanian menurutnya hal tersebut tidak benar. Ia hanya ingin dalam perpindahan jabatan yang dilakukan akan menghasilkan pribadi-pribadi yang terbaik pada posisinya.
“Kami ingin mendapatkan sesuatu yang kami cari. Kami ingin semua merasa duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dan yang dituju adalah visi dan misi Ponorogo yang lebih hebat dan bermartabat,” ujarnya.
Bupati Sugiri menyatakan, saat ini banyak ‘PR’ yang harus diselesaikan oleh Pemkab Ponorogo. Mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pembangunan sektor pendidikan, pembangunan sektor pariwisata dan sektor-sektor lainnya yang mendukung pertumbuhan ekonomi Ponorogo.
“Karena itu saya tidak bisa sendiri. Saya butuh orang-orang yang bisa menemani. Dan, pada prinsipnya semua kerja yang kita lakukan adalah pengabdian kepada rakyat,” tegasnya.
Terkait masih adanya posisi kepala dinas dan setingkat kepala dinas yang masih kosong, Bupati Sugiri menyatakan akan segera diisi melalui mekanisme lelang jabatan. Dalam waktu dekat akan ada asesmen untuk para calon pengisi jabatan-jabatan tersebut. (kominfo/dist/nat/dan)