KABAR menggembirakan soal pembangunan jalan. Pemkab Ponorogo melalui Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) setempat sudah menetapkan 51 ruas jalan sepanjang 150 kilometer yang bakal segera tersentuh perbaikan. Bersamaan itu, target waktu sudah dipatok. Pekerjaan rehabilitasi infrastruktur jalan yang menyebar di puluhan lokasi tersebut mengambil start Juli mendatang.
Menurut Kepala DPUPKP Ponorogo Henry Indrawardana, pihaknya memanfaatkan 20 hari di bulan Juni untuk proses tender melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Memulai pekerjaan pada Juli, rekanan pemenang lelang akan merampungkan proyek pembangunan jalan itu maksimal 60 hari.
‘’Mudah-mudahan tahapan lelang dan pelaksanaan pekerjaan berjalan lancar,’’ kata Henry kepada PNG.go.id, Kamis (02/5/2022).

Pembangunan jalan sepanjang 150 kilometer itu memanfaatkan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) senilai Rp 155 miliar. Pemkab Ponorogo mengklasifikasikan jalan menuju destinasi wisata; jalan bus perintis; jalan penghubung antarkabupaten; jalan alternatif jalur nasional; jalan penghubung daerah terpencil; jalan penghubung dalam kota; jalan penghubung kawasan Selingkar Wilis; dan jalan poros desa yang tersentuh pembangunan dengan pembiayaan dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) tersebut.
Henry mengungkapkan, rehabilitasi infrastruktur jalan bertujuan agar masyarakat mudah beraktivitas sehingga roda perekonomian berputar lebih cepat. Pihaknya berharap para rekanan menjaga kualitas pekerjaan meskipun setiap titik pembangunan jalan memiliki panjang dan lebar berbeda.
‘’Harus memenuhi spesifikasi teknis sesuai ketentuan yang ada,’’ jelasnya. (kominfo/win/hw)