Bupati Ponorogo Sambangi Bangkit di Jakarta yang Hendak Bertanding di Kejuaraan Pencak Silat Dunia

AJI Bangkit Pamungkas tengah berada di Padepokan Pencak Silat TMII Jakarta ketika Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mendadak datang menjenguk pada Jumat (17/6/2022) malam. Bangkit adalah atlet pencak silat asal Ponorogo peraih medali emas Asian Games 2018 yang sedang mengikuti seleksi kejuaraan pencak silat dunia.

‘’Saya kaget dan terharu. Pak Bupati menyempatkan diri datang ke padepokan untuk memberikan motivasi dan suntikan semangat,’’ katanya kepada PNG.go.id via telepon, Sabtu (18/6/2022).

Bangkit dipanggil ikut seleksi atlet yang hendak bertanding dalam kejuaraan dunia pencak silat di Malaka itu juga mendadak. Undangan datang Kamis (9/6/2022) sehingga membuatnya harus segera berkemas berangkat ke Jakarta. Bangkit sempat pamit ke pengurus IPSI Ponorogo. Nyaris bersamaan, Kang Bupati –sapaan Bupati Sugiri Sancoko—juga ada acara di Jakarta.

‘’Inginnya pamit dan minta doa restu di Ponorogo, tapi malah bertemu di Jakarta,’’ jelasnya.

Bangkit yang kini berusia 23 tahun bakal turun dalam kelas bebas di atas 110 kilogram. Ada dua atlet pencak silat yang menjadi saingan terberatnya. Seorang dari Papua dan seorang lagi asal Jombang. Namun, dua pesilat itu akan turun dalam kelas bebas dengan berat badan 95-110 kilogram.

‘’Kemungkinan saya akan bertanding dalam kelas bebas di atas 110 kilogram supaya Indonesia dapat mengikuti semua kelas,’’ terang putra pasangan Agus Widodo dan Anis Nurul Laili itu.

Masih ada seorang lagi atlet pencak silat asal Ponorogo yang sedang mengikuti seleksi kejuaraan dunia itu. Yakni, Honggo Setyo Anja Saputro yang bersaing dengan 100 sesama anggota TNI untuk mewakili Indonesia di kelas B.

‘’Kalau lolos seleksi, kami akan bertanding di Malaka pada akhir Juli mendatang,’’ ungkap Bangkit.

Kang Bupati merasa bangga jika dua atlet pencak silat asal Ponorogo membela nama Indonesia di kancah kejuaraan dunia. Ponorogo akan dikenal sebagai gudangnya atlet berprestasi, selain terkenal dengan kesenian dan budayanya yang kental.

‘’Anak muda harus bersemangat. Mudah-mudahan lolos seleksi, dapat membawa pulang medali untuk mengharumkan nama Indonesia dan Ponorogo di tingkat dunia,’’ kata Kang Bupati. (kominfo/win/hw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*