Jogging Track di Luar Stadion Batoro Katong karena Bukan Lintasan Kejuaraan Lari

TIDAK ada lagi pilihan selain membangun jogging track di lingkar luar Stadion Batoro Katong. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edi memaklumi banyak pihak bertanya-tanya mengapa lintasan lari santai itu tidak berada di dalam stadion.

‘’Sudah digagas sejak tahun 2014, grand design dibuat tahun 2020, dan mulai dikerjakan tahun 2021,’’ rinci Judha kepada PNG.go.id, Senin (1/8/2022).

Pembangunan jogging track yang merupakan fasilitas untuk berlari kecil atau berjalan cepat agar jantung banyak menyerap oksigen itu sudah rampung separo.

Disbudparpora bakal meneruskan pembangunannya tahun ini dengan waktu pekerjaan selama 60 hari.

‘’Tidak ada yang keliru membangun jogging track di lingkar luar stadion karena berbeda dengan lintasan kejuaraan lari di cabang atletik,’’ kata Judha.

Menurut dia, lintasan atletik itu bakal dibangun di dalam stadion. Pihaknya juga akan membenahi permukaan rumput lapangan sepak bola. Perencanaan jangka panjang, Stadion Batoro Katong bakal memiliki prasarana dan sarana olahraga berstandar nasional.

‘’Ketika pintu stadion harus ditutup, maka masyarakat masih dapat berolahraga di lingkar luarnya,’’ jelas Judha.

Jogging track stadion di sejumlah kota besar juga berada di lingkar luar. Cenderung menjadi spot berolahraga saat akhir pekan sambil refreshing.

Judha sepakat bahwa kawasan jogging track itu sedapat mungkin harus nyaman. Peruntukannya untuk olahraga dan bebas dari lalu lalang kendaraan bermotor. (kominfo/win/hw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*