Gelar Latihan Manajemen, Inginkan Pelaku UMKM Melek Digital Marketing

PIMPINAN Cabang PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Madiun Budi Susilo berharap besar UMKM berkembang pesat. Pihaknya sengaja menggelar pelatihan kewirausahaan agar para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Ponorogo lebih melek dunia digital dengan memasarkan produk mereka melalui marketplace di sejumlah akun media sosial yang ada. ‘’Selain mensosialisasikan pentingnya mengurus NIB (nomor induk berusaha),’’ kata Budi Susilo, Kamis (25/8/2022).

Pimpinan Cabang PNM Cabang Madiun ketika membuka pelatihan terhadap UMKM di Pendopo Agung.

Menurut dia, PT PNM Cabang Madiun selama ini getol melakukan pendampingan pengembangan usaha kepada 350 nasabahnya di Ponorogo. Pemberdayaan itu melalui penyelengaraan jasa pembiayaan dan jasa manajemen untuk memajukan UMKM. Pihaknya ingin berkontribusi terhadap sektor riil agar muncul pengusaha-pengusaha baru yang mampu menciptakan lapangan kerja. ‘’PNM ditunjuk menjadi salah satu BUMN koordinator untuk menyalurkan dan mengelola skim kredit program untuk UMKM,’’ terangnya.

Budi mengungkapkan bahwa pelaku UMKM perlu mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya memiliki NIB. Tatkala legalitas sebuah usaha bisnis sudah terjamin, maka lebih mudah mendapat fasilitas pembiayaan dari perbankan, peluang mendapatkan pelatihan, dan kesempatan mengikuti pengadaan barang atau jasa pemerintah. ‘’Dengan sendirinya pelaku UMKM akan naik kelas bersamaan usahanya berkembang,’’ ungkapnya.

Dia menjelaskan, UMKM memiliki posisi strategis dalam perkembangan ekonomi di Indonesia. Pemerintah sengaja mendirikan PT PNM yang berbentuk persero pada 1 Juni 1999 sebagai BUMN yang mengemban tugas khusus memberdayakan UMKM termasuk koperasi. Hingga 12 Juli 2022, PT PNM sudah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 105,49 triliun kepada sekitar 12,12 juta nasabah. (kominfo/fad/hw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*