Dinsos Ponorogo Pastikan Biaya Pengobatan Balita Pengidap Tumor Mata Ditanggung Negara

MUHAMMAD Dimas Alfahri tidak sendirian melawan tumor yang menyerang mata kirinya. Balita berusia 2,5 tahun asal Desa Kupuk Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo itu mendapat bantuan dari sejumlah pihak. Mulai biaya pengobatan hingga bantuan untuk mencukupi kebutuhan hidup.

‘’Empat hari lalu sudah dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara atas bantuan Kapolres Ponorogo,’’ kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Ponorogo Supriadi, Selasa (20/6/2023).

PEDULI : Jajaran pengurus LAZISNU Kecamatan Bungkal menyalurkan donasi kepada keluarga Dimas, balita yang terserang tumor mata.

Menurut dia, biaya pengobatan Dimas dijamin gratis. Tanpa kecuali, selama menjalani perawatan RS Bhayangkara. Keseluruhan biaya ditanggung oleh negara. Begitu juga nanti ketika dirujuk ke RSUD dr Soetomo untuk menjalani tindakan medis lanjutan.

”KIS (Kartu Indonesia Sehat) atas nama Dimas yang awalnya belum aktif, dipastikan terhitung mulai 1 Juli 2023 sudah aktif. Kami yang mengawalnya langsung,” terangnya.

Supriadi mengungkapkan bahwa tim dokter RS Bhayangkara terus berkoordinasi dengan sejawatnya di RSUD dr Soetomo. Diagnosa awal, Dimas terserang tumor mata (rhabdomyosarcoma).

‘’Untuk sementara, Dimas dalam masa pemulihan fisik dan menjalani kemoterapi tiga sampai enam bulan ke depan,’’ ungkapnya.

Dinsos P3A bakal terus mendampingi Dimas selama menjalani perawatan medis. Perkembangan kesehatan balita itu bakal terus dipantau. Kendati biaya pengobatan ditanggung negara, bantuan tetap mengalir dari Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) dan Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu). (kominfo/win/hw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*